NAMA : GUNAWAN WIBISONO
NPM
: 3312206
KELAS: 2ID04
GENERASI DAN
REGENERASI
1.1 Pengertian Generasi
Generasi
secara sederhana dapat diartikan sebagai suatu masa di mana kelompok manusia
pada masa tersebut mempunyai keunikan yang dapat memberi ciri pada dirinya dan
pada perubahan sejarah atau zaman.
Menurut
Notosusanto, pengertian generasi itu sendiri sebenarnya lebih berlaku untuk
kelompok inti yang menjadi panutan masyarakat zamannya, yang dalam suatu
situasi sosial dianggap sebagai pimpinan atau paling tidak penggaris pola
zamannya(patternsetter).
1.2 Generasi di Indonesia
Di
Indonesia, dianggap telah ada empat generasi, yaitu generasi ‘20-an, generasi
’45, generasi ’66, dan generasi reformasi (’98). Suatu generasi harus
dipersiapkan untuk menghadapi tantangan pada zamannya, melaksanakan pembangunan
dengan sumber daya yang ada dan akan ada, serta menjaga keberlangsungan dan
keberlanjutan dari pembangunan dan sumber daya-sumber daya tersebut.
Untuk
itu diperlukan adanya suatu sistem dan mekanisme pembangunan dalam keseluruhan
yang melibatkan semua pihak, baik aparatur, peraturan, pengawas, maupun
rakyatnya (grass-root). Selain itu, diperlukan juga kajian-kajian sosial
seperti ekonomi, kependudukan (demografi) dan ekologi untuk pendukungnya. Cara
pandang kita terhadap pengertian generasi, baik dari sisi terminologi maupun
fakta dan persepsinya tidak dapat dilakukan dengan terlalu sederhana.
1.3
Masalah Generasi
Dari
generasi ke generasi selalu memunculkan permasalahan yang khusus dan pola
penyelesaiannya akan khas pula tergantung faktor manusia dan kondisi yang ada
pada zamannya.
Masing-masing generasi mencoba menjawab tantangan yang khas pada masanya dan seharusnyalah dipandang secara holistik (menyeluruh) untuk mempelajari dan mengkajinya. Pemahaman tentang sejarah dan wawasan yang luas sangat mempengaruhi tantang penilaian dan persepsi terhadap keberadaan suatu generasi dan masyarakat secara keseluruhan. Bila kita kaitkan antara generasi dengan pembangunan, maka keberadaan generasi tidak akan terlepas dari karakter dan ciri-ciri penduduk suatu bangsa beserta kondisinya.
Masalah penduduk yang meliputi jumlah, komposisi, persebaran, perubahan, pertumbuhan dan ciri-ciri penduduk berkaitan langsung dengan perhitungan-perhitungan pembangunan, baik konsep, tujuan maupun strategi pembangunan suatu bangsa.
Penduduk suatu bangsa dapat merupakan modal yang sangat penting bagi pembangunan (sumber daya), tetapi jika tidak dipelajari dan disesuaikan akan dapat menjadi faktor penghambat yang cukup penting pula. Masing-masing negara mempunyai kebijakan regenerasi yang berbeda dalam menangani masalah penduduk
Masing-masing generasi mencoba menjawab tantangan yang khas pada masanya dan seharusnyalah dipandang secara holistik (menyeluruh) untuk mempelajari dan mengkajinya. Pemahaman tentang sejarah dan wawasan yang luas sangat mempengaruhi tantang penilaian dan persepsi terhadap keberadaan suatu generasi dan masyarakat secara keseluruhan. Bila kita kaitkan antara generasi dengan pembangunan, maka keberadaan generasi tidak akan terlepas dari karakter dan ciri-ciri penduduk suatu bangsa beserta kondisinya.
Masalah penduduk yang meliputi jumlah, komposisi, persebaran, perubahan, pertumbuhan dan ciri-ciri penduduk berkaitan langsung dengan perhitungan-perhitungan pembangunan, baik konsep, tujuan maupun strategi pembangunan suatu bangsa.
Penduduk suatu bangsa dapat merupakan modal yang sangat penting bagi pembangunan (sumber daya), tetapi jika tidak dipelajari dan disesuaikan akan dapat menjadi faktor penghambat yang cukup penting pula. Masing-masing negara mempunyai kebijakan regenerasi yang berbeda dalam menangani masalah penduduk
2. Regenerasi
Regenerasi
adalah proses dimana terjadi perubahan atau pertumbuhan ulang generasi
Ada dua regenerasi, yaitu :
1. Regenerasi yang berlangsung alamiah. Artinya pergantian dari generasi berjalan lumrah seperti yang terjadi pada sekelompok manusia pada umumnya, . Proses regenerasi ini berjalan sebagai biasa-biasa saja, berlangsung secara alami, tidak di ekspos atau dipublikasikan.
Ada dua regenerasi, yaitu :
1. Regenerasi yang berlangsung alamiah. Artinya pergantian dari generasi berjalan lumrah seperti yang terjadi pada sekelompok manusia pada umumnya, . Proses regenerasi ini berjalan sebagai biasa-biasa saja, berlangsung secara alami, tidak di ekspos atau dipublikasikan.
2.
Regenerasi berencana, artinya proses regenerasi ini sungguh-sungguh
direncanakan, dipersiapkan. Pada masyarakat, suku-suku primitip, proses
regenerasi dibakukan dalam lembaga dapat yang disebut inisiasi. Oleh karena itu
system regenerasi seperti ini lebih tepat disebut regenerasi Kaderisasi. Pada
hakikatnya system regenerasi-kaderisasi adalah proses tempat para kader
pimpinan para suku atau bangsa digembleng serta dipersiapkan sebagai pimpinan
suku atau bangsa pada generasi berikutnya. Menggantikan generasi tua. Regenerasi-kaderisasi
suatu suku atau bangsa diperlukan untuk dipertahankan kelangsungan
eksistensinya serta kesinambungan suatu generasi atau bangsa, disamping
dihadapkan terjaminnya kelestarian nilai-nilai budaya nenek moyang.
Sumber:
http://ibdmirfansemester2.blogspot.com/2012/07/generasi-regenerasi_27.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar